Cara Membersihkan Daerah Kewanitaan Wanita - Saat haid, mayoritas wanita risih melakukan banyak aktivitas. Terlebih jika haid sedang “banyak-banyaknya”. Satu kegiatan yang juga membuat wanita cenderung “malas” ketika haid adalah melakukan “bersih-bersih” di daerah kewanitaannya.
Haid merupakan cara tubuh melakukan pembersihan dengan membuang lapisan di bagian rahim yang tidak lagi diperlukan tubuh. Saat itu pula sebenarnya vagina tidak perlu dibersihkan secara berlebihan. Lendir vagina secara alami bersifat asam dan mengandung bakteri yang baik yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri berbahaya.
Produk pembersih vagina bisa saja digunakan. Namun jika penggunaannya tidak tepat, malah dapat mengganggu keseimbangan bakteri yang sehat tersebut dan meningkatkan kemungkinan infeksi.
Gunakan produk pembersih hanya di bagian luar daerah kewanitaan. Anda bisa melakukannya setiap hari, terutama selama menstruasi berlangsung atau setelahnya. Perhatikan cara membersihkan daerah kemaluan yang benar berikut ini, yuk:
1. Saat mandi, sabuni rambut kemaluan Anda dengan sabun yang bersifat ringan (
mild) lalu bilas dengan air mengalir. Gunakan air hangat, jika perlu.
2. Anda bisa menyabuninya dengan tangan atau
washlap.
3. Gosok daerah luar kemaluan dari depan ke belakang, jangan sebaliknya. Iniuntuk menghindari kotoran pada dubur masuk ke vagina. Jangan menggosokterlalu keras atau memasukkan sabun ke dalam vagina.
4. Saat membilas, beri jarak di antara dua kaki. Tarik perlahan kedua sisi labiadan sesuaikan posisi agar air mengalir melalui daerah genital. Anda mungkinperlu untuk memiringkan panggul ke depan atau menekuk lutut sedikit untuk memungkinkan air kontak langsung. Bilas sabun hingga benar-benar bersih.
5. Terakhir, keringkan kemaluan Anda dengan handuk bersih. Selamat mencobanya, ya
.